Dugaan Penyalahgunaan Insentif Pegawai Syara, Kabag Kesra Barru Ungkap Ini

BARRU - Dugaan penyalahgunaan dana insentif Imam Mesjid, Guru Mengaji, Pegawai Syara' tahun anggaran 2021-2022 memasuki tahap penyidikan oleh pihak Kejaksaan Negeri (Kejari) Barru.

Hal ini disampaikan Kasipidsus Kejari Barru Andi Ardiaman, SH., dalam keterangan persnya kepada awak media.

Baca juga: Gakkum KLHK Tetapkan FKR, Direktur Tambang Nikel Ilegal di Konawe Utara-Sultra Sebagai Tersangka

Terkait hal itu, Kabag Kesra Setda Barru Dr. Irham Jalil angkat bicara. Menurut Irham, dugaan penyalahgunaan ini sama sekali tidak diketahui olehnya. Dugaan penyalahgunaan ini dilakukan oleh salah seorang stafnya berinisial AR yang mana pada saat itu AR selaku bendahara pembantu bagian Kesra.

"Dugaan ini mulai terungkap setelah pembayaran insentif Imam Mesjid, Pegawai Syara', Guru mengaji dan Marbot mesjid untuk kecamatan Pujananting triwulan keempat tahun anggaran 2021 mulai tersendat. Nilai anggaran itu kurang lebih 500 juta rupiah", kata Irham saat ditemui diruang kerjanya pada Jumat (19/8/2022).

Baca juga: Dirjen Pas Sebut Pembebasan Bersyarat Napi Tipikor Sesuai Amanat UU

Menurut Irham, setelah mengetahui adanya kejanggalan terkait insentif ini, pihaknya mendesak kepada AR untuk segera membayarkan dana insentif itu. Namun setelah didesak, AR belum juga menyelesaikan insentif itu. Sampai pada akhirnya AR mengakui perbuatannya.

"Setelah didesak, AR ternyata tidak mampu mengembalikan uang tersebut, akhirnya saya sebagai atasannya berupaya dan menggunakan uang pribadi untuk mengembalikan uang yang disalah gunakan oleh AR", terangnya.

Baca juga: Mantan Komisioner Panwaslu Barru Ditahan Gegara Main Judi

Saat ini kata Kabag Kesra Irham Jalil, pihaknya menyerahkan sepenuhnya proses hukum kepada pihak Kejari Barru.

"Kami serahkan semua proses hukum di Kejari Barru", tutup Irham.

Baca juga: Dugaan Pembiaran, Turnamen Sepak Bola Mattirowalie Cup 3 Tidak Miliki Izin Keramaian

Hingga berita ini diturunkan, pihak AR belum bisa dikonfirmasi.

(Ahkam)

Baca juga: Mukhamad Misbakhun Apresiasi Penindakan Rokok Ilegal di Batam