BARRU - Dalam rangka audiensi, Tim kerja Gelar Pahlawan Nasional Anregurutta H. Abdurrahman Ambo Dalle diterima langsung oleh Bupati Barru Ir. H. Suardi Saleh, M.Si., di di Lounge Ruang Kerja Bupati Barru, lantai 5 Menara MPP, pada Kamis (30/3/2023).
Dalam audiensi tersebut terungkap rencana pengusulan Pendiri DDI, Anregurutta H. Abdurrahman Ambo Dalle sebagai Pahlawan Nasional.
Ketua Umum PW DDI yang juga adalah Ketua Tim Kerja, Nurhasan SHI melaporkan, menyonsong peringatan Semesta DDI Ke-85 tahun 2023, salah satu agendanya adalah pengusulan Anregurutta Ambo Dalle menjadi pahlawan nasional.
"Insya Allah dalam peringatan Semesta Ke-85 menuju satu abad DDI yang rencananya akan digelar bulan Desember 2023, kita kumpulkan warga 100 ribu orang sekaligus mengusulkan gelar pahlawan nasional untuk Anregurutta Ambo Dalle, " jelasnya.
Baca juga:
Pengumuman PT Diana Jaya Barru
|
"Terkait dengan usul Gelar Pahlawan Nasional untuk Anregurutta Ambo Dalle, kami berharap dukungan dari Pemerintah Daerah dalam hal ini Rekomendasi sebagai salah satu syarat pengusulan, " imbuhnya.
Bupati Barru Suardi Saleh yang didampingi Kabag Kesra dan Kabag Organisasi Setda merespon baik rencana tersebut. Apresiasi Bupati Barru akan dituangkan dalam bentuk testimoni dan rekomendasi sebagai pemenuhan salah satu persyaratan.
Bupati Barru mengaku berbangga dan berterima kasih, atas warisan lembaga
pendidikan yang ditinggalkan Anre Gurutta Abdurrahman Ambo Dalle,
yakni Darud Da’wah wal-Irsyad (DDI).
"DDI adalah sebuah organisasi yang cikalbakalnya bertumbuh sejak 21 Desember 1938, sebagai sebuah gerakan desentralisasi pendidikan, dalam rangka menjangkau masyarakat seluasluasnya, agar memiliki pemahaman keagamaan Islam yang memadai, sehingga bisa terbebas dari ruang gelap ketidaktahuan, dan segala hal yang bertentangan dengan ajaran luhur Islam, " urai Bupati.
Dalam tertimoninya, Bupati menegaskan, saat ini, ribuan madrasah dan pondok pesantren DDI yang terbentang dari tanah Papua hingga Sumatera, yang membina ratusan ribu bahkan mungkin jutaan generasi penerus bangsa.
"Ini adalah bukti tak terbantahkan
gerakan pendidikan yang dibangun oleh Anre Gurutta Ambo Dalle. Ideologi Islam yang moderat, menjadi ciri khas ke-DDI-an, sehingga dapat dengan mudah diterima oleh berbagai lapisan masyarakat dan
pemerintah, " tandas Bupati Barru dua periode itu.
Lebih lanjut dikatakan, dalam sejarahnya, Anre Gurutta Ambo Dalle senantiasa seiring sejalan dengan pemerintah, tak pernah sekalipun berseberangan. Bahkan katanya, dalam suatu masa, Anre Gurutta pernah ditinggalkan oleh sebagian besar muridnya, dan dikucilkan oleh koleganya, atas keputusannya bergabung dengan partai pemerintah saat itu.
"Itulah sebagian kecil motivasi terpenting, kami dan masyarakat Sulawesi Selatan, tidak sabar dan penuh harap akan penganugerahan gelar pahlawan nasional atas Anre Gurutta Abdurrahman Ambo Dalle, tokoh penggerak desentralisasi pendidikan dari tanah Sulawesi, "tutup Bupati.
(Ahkam/Syam)